kata

"Jika dua orang memang benar-benar saling menyukai satu sama lain, itu bukan berarti mereka harus bersama saat ini juga. 

Tunggulah di waktu yang tepat, saat semua memang sudah siap, maka kebersamaan itu bisa jadi hadiah yg hebat utk orang-orang yang bersabar.

Sementara kalau waktunya belum tiba, sibukkanlah diri utk terus menjadi lebih baik, bukan dengan melanggar banyak larangan, nilai-nilai agama. Waktu dan jarak akan menyingkap rahasia besarnya, apakah rasa suka itu semakin besar, atau semakin memudar.” (tere liye)

"Sepotong intan terbaik dihasilkan dari dua hal, yaitu, suhu dan tekanan di perut bumi. Semakin tinggi suhu yang diterimanya, semakin tinggi tekanan yang diperolehnya, maka jika dia bisa bertahan, tidak hancur, dia justeru berubah menjadi intan yang berkilau tiada tara. Keras. Kokoh. Mahal harganya. 

"Sama halnya dengan kehidupan, seluruh kejadian menyakitkan yang kita alami, semakin dalam dan menyedihkan rasannya, jika kita bisa bertahan, tidak hancur, maka kita akan tumbuh menjadi seseorang berkarakter laksana intan. Keras. Kokoh.” (tere liye)

Jodoh itu tidak perlu dikejar. Apanya yang mau dikejar? Memangnya dia lagi lari? Lagian, gaya banget bilang dikejar, berpapasan di jalan saja sudah melipir kayak layangan putus. 
Jodoh itu hanya cukup didatangi. Datangi orang tuanya, bawa rombongan keluarga. Beres. (tere liye)

Lidah itu lebih "malang" nasibnya dibanding hati kita. Dia harus merasakan pahit, manis, asam, pedas, asin, bahkan tengik dsbgnya. Dia juga harus merasakan dingin, panas, obat, madu, keras, lembut, semuanya. Non stop setiap hari, tidak pernah protes, tidak pernah berhenti.

Sedangkan hati kita, baru terpanah sepucuk masalah, bisa langsung semaput semalaman, seharian, bahkan seminggu atau berbulan2. 

Maka belajarlah dari tangguhnya lidah. Tetap teguh setiap hari. (tere liye)




jika lidah membuat hidupku gelisah, mungkin diam akan jadi penghibur lara.
jika mata tak bisa menunjukan yang baik, mungkin terpejam jalan terbaik baginya.
jika telinga menjadi awal dari sebuah kemaksiatan, mungkin tuli adalah pilihan terbaiknya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Untuk ayah dan ibu tercinta (Renungan)

Aku Takut Jatuh Cinta Lagi

Hati Itu Milik-Nya